Selasa, 22 September 2009

Kata-kata yang dicadangkan (Reserved Words) di C++

Kelompok Pertama :
C++ mempunyai 32 buah kata yang dicadangkan (Reserved Words). Kata kunci kelompok pertama merupakan turunan dari bahasa C, di antaranya:



Kelompok Kedua :
Kata yang dicadangkan kelompok kedua berjumlah 30. Kata-kata ini adalah baru dan hanya ada di bahasa C++.

"Kata-kata yang dicadangkan di atas tidak boleh dipakai sebagai nama variable, class, enum, macro, dan struct."




Dasar-dasar C++

C++ adalah salah satu bahasa pemrograman komputer. Dibuat pada tahun 1980-an oleh Bell Labs (Bjarne Stroustrup) sebagai pengembangan dari Bahasa pemrograman C. Salah satu perbedaan yang paling mendasar dengan bahasa C adalah dukungan terhadap konsep pemrograman berorientasi objek (Object Oriented Programming). Dan Ada empat kompiler umum yang mendukung kerja C++ ini, yaitu : C++ Borland, C++ Microsoft Visual, C/386 Watcom, dan DJGPP.

Setiap kompiler ini agak berbeda. Setiap kompiler akan dapat menjalankan fungsi fungsi standar C++ ANSI/ISO, tetapi masing masing kompiler juga akan dapat menjalankan fungsi fungsi nonstandard (fungsi fungsi ini, agak mirip dengan ucapan yang tidak standar yang diucapkan orang diberbagai pelosok negeri. Sebagai contoh, di New Orleans kata median disebut neutral ground). Kadang kadang pemakaian fungsi nonstandard akan menimbulkan masalah pada saat anda hendak mengkompilasi kode sumber data (source code) (yaitu program berbahasa C++ yang ditulis oleh seorang programer) mempergunakan kompiler yang berbeda.

Bahasa pemrograman C++ adalah bahasa yang amat berbeda. Untuk kompiler C++ berbasis DOS, akan memerlukan beberapa kata kunci (keywords); keyword sendiri tidak cukup untuk difungsikan sebagai input dan output. Walau hampir semua fungsi dalam file library tampaknya bias diakses oleh header filenya. Coba kita lihat program sesungguhnya :

#include int main()

{

cout<<"HEY, you, I'm alive! Oh, and Hello World!";

return 0;

}

Marilah kita lihat elemen dari program diatas. Tanda #include adalah sebuah prosesor pengarah yang mengatakan kepada kompiler untuk meletakan kode dari header file iostream.h kedalam program. Dengan menyertakan header file, anda dapat mengakses banyak fungsi-fungsi berbeda. Dalam contoh diatas, fungsi cout memerlukan file iostream.h.

Pada baris berikutnya yang penting adalah int main(). Baris ini mengatakan kepada kompiler bahwa ada sebuah fungsi bernama main, yang mana fungsi itu mengembalikan sebuah integer, sehingga diberi tanda int. Tanda kurung ({ dan }) menandakan awal dan akhir fungsi dalam program diatas dan menghentikan kode lainnya. Jika anda memakai bahasa Pascal, anda akan mempergunakan perintah BEGIN dan END.

Baris berikutnya dari program diatas agak aneh. Jika anda menulis sebuah program mempergunakan bahasa lain, anda akan mengetahui bahwa perintah print akan menampilkan text di layar monitor. Dalam bahasa C++ tidaklah demikian, pemakaian fungsi cout dipakai untuk menampilkan text di layar monitor anda. Itu juga memakai tanda atau symbol <;<; , yang diketahui sebagai operator pemasukan (insertion operators). Tanda tersebut mengatakan kepada kompiler agar segera menghasilkan output sesuai dengan input anda. Tanda semicolon ditambahkan kedalam bagian akhir dari semua fungsi yang dipanggil dalam bahasa C++; tanda seterusnya memperlihatkan variable yang anda deklarasikan.

Pada baris itu juga ada kode yang memerintahkan fungsi main kembali ke 0 (nol, awal). Pada saat satu kali kembali diproses, itu dilakukan melalui system operasi. Sebagai catatan, pendeklarasian fungsi main yang tidak diinginkan memiliki proses kembali, dapat ditambahkan - void main() - dan biasanya itu berfungsi dengan baik; namun cara ini merupakan cara yang kurang baik.

Tanda kurung terakhir berperan sebagai penutup agar fungsi dihentikan. Anda bisa mencoba mengoperasikan fungsi ini didalam sebuah kompiler. Anda dapat melakukan cut dan paste kode diatas kedalam sebuah file, dan menyimpannya sebagai file.cpp, dan kemudian anda buka file itu dari dalam kompiler anda. Jika anda memakai baris perintah kompiler seperti yang ada dalam Borland C++ 5.5, sebaiknya anda membaca dahulu instruksi kompiler tentang bagaimana cara melakukan kompilasi (how to compile).

Comment atau komentar sering dipakai dalam penulisan program. Ketika anda mengatakan kepada kompiler bahwa sebuah bagian dari program anda adalah tex komentar, kompiler tidak akan memasukan itu sebagai perintah pemrograman. Untuk membuat sebuah komentar dipergunakan tanda //, yang mengatakan kepada kompiler bahwa baris berikut adalah komentar, atau memakai tanda /* dan kemudian diakhiri tanda */ untuk menandai bahwa segala yang ada antara kedua tanda ini adalah komentar. Beberapa kompiler akan mengubah warna area komentar, tetapi beberapa kompiler lain tidak. Berhati-hatilah dalam menulis program anda agar kode program anda tidak dianggap sebagai komentar oleh kompiler karena dapat mempengaruhi output program yang anda buat.

Profil Ku

Nama : Muhammad Ihsan Rizaldi
Panggilan : Sandy
Kelas Semester 1 : 01 PRT
Kelas Semester 2 : 02 POT
Kelas Semester 3 : 03 POT
NIM : 1200977973
YM : thisismybotaxprojects
MSN : theonlymybotaxprojects@hotmail.com
Skype : sandy.rizaldi

mungkin cukup segitu aja profil singkat aku, selanjutnya, tinggal klik aja terserah pembaca.

sekian kurang lebihnya mohon maaf.

wabillahi taufiq wal hidayah,
fastabiqul khairat,
Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarakatuh.